Tarian Hujan - RumahkayuPublishing

728x90 AdSpace

Trending
Powered by Blogger.

Instagram

Popular Posts

Featured

Total Pageviews

Culture

Find Us On Facebook

Advertise

Flickr

Recent comments

Novel

Beauty

Column Right

About me

Contact Form

Beauty

PROMO

PROMO

Follow Us on Facebook

Sponsor Advertisement

Pages

Video

Most Popular

Welcome To SoraBook

Thursday, August 6, 2015

Tarian Hujan

Kata Pengantar
Ada air hujan turun di halaman. Hujan itu turun dari kabut yang bertemu. Hujan itu bergenang. Sebahagian terus mengalir ke tempat yang rendah. Ada yang terus bergenang sampai panas mengeringkannya, ada yang kembali ke dalam tanah, menyuburkan bagi bibit baru, memekarkan bunga dari kuncupnya. Kemudian pada waktu yang lain kembali menguap jadi hujan. Siklus yang terus berulang.

Kehidupan seharusnya seperti hujan yang bertemu dan berpisah karena cinta, kemudian bertemu lagi karena cinta. Adanya bukan untuk dirinya sendiri. Adanya untuk keberadaan yang lain. Karena “adanya” yang lain tetap terus ada, tetap terus tumbuh, tetap terus mekar.

Begitulah Rumahkayu Indonesia ingin terus terlahir. Adanya untuk mereka para penulis yang ingin terus berkarya. Bukan persoalan mereka pemula. Bukan persoalan mereka sudah lama menulis. Pemula dan pemain lama bukanlah sebuah ukuran. Rasa berbagi, rasa memiliki, rasa cinta yang membuat karya-karya ini lahir. Karya bukanlah pilihan untuk koleksi pribadi semata, karya sudah semestinya menjadi konsumsi para pembaca, agar mereka kenyang, agar mereka bahagia, agar mereka tersenyum menyambut hari esok kembali dengan rintik hujan di halaman rumah.

Karya yang terhimpun dalam naskah ini adalah karya dari 60 naskah terbaik dari 1154 naskah yang diseleksi tim kurator dalam Lomba Cerpen Nasional Bertemakan Bebas. Enam puluh karya ini kemudian dibagi menjadi dua buku: Satu Miliar Cinta, buku pertama, terdiri dari 29 karya, sebab satu karya tidak dimasukkan dengan alasan tertentu dari curator. Tarian Hujan Kenangan yang Terus bersemi adalah buku kedua. Terdiri dari 30 cerpen.

Esok hujan akan turun lagi. Bahkan begitu sepanjang tahun. Biarlah bumi ini terus subur. Biarlah karya-karya ini terus lahir.


Padang, 31 Juli 2015
Salam,
Rumahkayu Publishing
Tarian Hujan Reviewed by Alizar tanjung on 12:32 PM Rating: 5 Kata Pengantar Ada air hujan turun di halaman. Hujan itu turun dari kabut yang bertemu. Hujan itu bergenang. Sebahagian terus mengali...

No comments: